Hara Makro/ Mikro: C-Organik, N, P, K, Na, Mg, Cu, Fe, Mn, Zn, Co, Cd, Pb.
17 Asam Amino: Asam Aspartat, Asam Glutamat, Serin, Glisin, Histidin, Arginin, Threonin, Alanin, Prolin, Tirosin, Valin, Methionin, Sistin, Isoleusin, Leusin, Phenilalanin, Lisin
Untuk masa pertumbuhan
NPK JAGO TANI
KANDUNGAN
dan 11 asam amino
Untuk masa pembuahan
ZEUTAN
Sangat efektif untuk mencegah dan mengatasi hampir semua hama dan penyakit. Mudah, irit, hemat dan ramah lingkungan (mudah terurai, tidak berbahaya, menungkatkan kesuburan lingkungan)
Mengatasi secara tuntas gangguan dan serangan hama : Sundep, Keong Mas, Wereng, Belalang, Jangkrik, Akar Gada, Segala Jenis Kutu (Putih, Loncat, Perisai, Tepung) Kumbang Biji dan Daun, Ulat, Ngengat, Lalat, dan membasmi Nematoda Akar dan Bakteri.
Mengatasi secara tuntas gangguan dan serangan hama : Sundep, Keong Mas, Wereng, Belalang, Jangkrik, Akar Gada, Segala Jenis Kutu (Putih, Loncat, Perisai, Tepung) Kumbang Biji dan Daun, Ulat, Ngengat, Lalat, dan membasmi Nematoda Akar dan Bakteri.
POC HANTU ACC/ POC JANTAN
Nutrisi bagi tanah, fungsinya mirip seperti pupuk kandang.
Mikroba penggembur tanah.
Cara Pemakaian ZPT HANTU dan NPK JAGOTANI:
1. Sayur-Mayur
misal: tomat, terong, gambas, buncis, cabai, bawang, kacang panjang, seledri, dll
dosis: 2 ml/cc, campur 1 lt air, lalu aduk/ kocok
frekuensi: tiap 10 hari
cara: semprot dikabutkan (mist spray) atau fogging
2. Buah Batang Merambat
misal: anggur, berry, semangka, melon, mentimun, dll
dosis: 2 ml/cc, campur 1 lt air, lalu aduk/ kocok
frekuensi: tiap 10 hari di bulan pertama, tiap 20 hari pada bulan selanjutnya
cara: semprot dikabutkan (mist spray) atau fogging
3. Buah Batang Keras
misal: rambutan, jambu, jeruk, duren, belimbing, mangga, apel, dll
dosis: 5 ml/cc, campur 1 lt air, lalu aduk/ kocok
frekuensi: tiap 15 hari di bulan pertama, tiap 20 hari pada bulan selanjutnya
cara: (1) semprot dikabutkan (mist spray) atau fogging, (2) lukai batang tanaman hingga kambium lalu kuaskan pupuknya
4. Palawija, Padi, Umbi
misal: kacang hijau, kedelai, padi, jagung, ubi jalar, singkong, kacang tanah, dll
dosis: 2 ml/cc, campur 1 lt air, lalu aduk/ kocok
frekuensi: tiap 10 hari di bulan pertama, tiap 20 hari pada bulan selanjutnya
cara: semprot pengkabutan (untuk padi: selama berbunga hingga selesai atau bulir padi merunduk jangan disemprot. kalau setelah selesai berbunga, baru disemprot lagi)
5. Tanaman Hias
misal: untuk semua jenis tanaman hias
dosis: 2 ml/cc, campur 1 lt air, lalu aduk/ kocok
frekuensi: tiap 10 hari
cara: (1) semprot dikabutkan (mist spray) atau fogging, (2) lukai batang tanaman hingga kambium lalu kuaskan pupuknya
6. Perkebunan
misal: cengkeh, coklat (cacao), kopi, teh, dll
dosis: 4 ml/cc, campur 1 lt air, lalu aduk/ kocok
frekuensi: tiap 15 hari di bulan pertama, tiap 30 hari pada bulan selanjutnya
cara: semprot dikabutkan (mist spray) atau fogging
7. Khusus
untuk kelapa dan kelapa sawit
dosis: 6 ml/cc, campur 1 lt air, lalu aduk/ kocok
frekuensi: tiap bulan
cara: (1) semprot dikabutkan (mist spray) atau fogging, (2)kocorkan/ siram pada tanah sekeliling tanaman
Catatan:
Untuk tanaman yang ada bunga/buah (tanaman hias berbunga, durian, cabai, tomat, dll) maka sebelum berbunga memakai pupuk ZPT Hantu. Berbunga-panen memakai NPK Jagotani.
Untuk tanaman tidak ada buah (jati, albasia, tanaman hias tidak berbunga, dll) maka cukup memakai pupuk ZPT Hantu saja.